DEFINISI MULTIMEDIA
Multimedia dapat diartikan sebagai penggunaan beberapa media
yang berbeda untuk menggabungkan dan menyampaikan informasi dalam bentuk text,
audio, grafik, animasi, dan video.
Fungsi Multimedia
- Mengubah tempat kerja. Dengan adanya teleworking,para pekerja dapat melakukan pekerjaanya tidak harus dari kantor. Contoh software yang mendukung teleworking/telecommuting: Netmeeting!
- Mengubah cara belanja. Homeshopping/teleshopping dapat dilakukan dengan menggunakan internet, kemudian barang dating dengan sendirinya.
- Mengubah cara bisnis. Nokia membuat bisnis telepon seluler, banyak perusahaan menggunakan sistem jual beli online, bank menggunakan cara online-banking.
- Mengubah cara memperoleh informasi. Orang-orang mulai menggunakan internet dan berbagai software untuk mencari informasi. Misalnya: membaca koran online, detik.com, menggunakan software kesehatan, belajar gitar dari software dan masih banyak lagi.
- Mengubah cara belajar. Sekolah mulai menggunakan computer multimedia, belajar online, menggunakan e-book.
GAMBAR
Gambar (image) merupakan suatu representasi spatial dari
suatu obyek, dalam pandangan 2D atau 3D. Gambar 2 dimensi bisa berasal dari:
kamera, kaca, lensa, teleskop. Gambar digital merupakan suatu fungsi dengan
nilai-nilai yang berupa intensitas cahaya pada tiap-tiap titik pada
bidang yang telah diquantisasikan (diambil sampelnya pada interval diskrit).
Titik dimana suatu gambar di-sampling disebut picture
element (pixel). Nilai intensitas warna pada suatu pixel disebut
gray scale level.
1 bit à binary-valued image
(0 - 1)
8 bits à gray level (0 -
255)
16 bits à high color (216)
24 bits à 224 true color
32 bits à true color (232)
Format gambar digital memiliki 2 parameter:
spatial resolution à pixels X
pixels
color encoding à bits /
pixel
Tabel resolusi display dan kebutuhan memory
Jika suatu gambar disimpan
maka yang disimpan adalah array 2D dimana masing-masing merepresentasikan data
yang berhubungan dengan pixel tersebut. Array[x,y] = warna pixel
Setiap pixel dapat mempunyai informasi tambahan yang
berhubungan dengan pixel tersebut. Masing-masing gambar juga memiliki informasi
tambahan seperti lebar X panjang gambar, kedalaman gambar, pembuat, dll.
GRAFIK
(GRAPHICS)
Ada 2 jenis grafik:
1. Raster: dimana setiap pixel didefinisikan secara terpisah
( contoh software : Photoshop, Paint)
2. Vector: dimana formula matematika digunakan untuk
menggambar graphics primitives (garis, kotak, lingkaran,elips, dll) dan
menggunakan attributnya. Gambar vektor biasanya berukuran lebih kecil, gambar
tidak pecah, semua manipulasi dilakukan melalui rumus. ( contoh software :
Macromedia Freehand, autocad, adobe illustrator, coreldraw, macromedia flash)
Bitmap vs. Vektor
FORMAT
FILE GAMBAR
Bitmap (.BMP)
-
Format
gambar yang paling umum dan merupakan format standar Windows.
-
Ukuran
filenya sangat besar karena bisa mencapai ukuran Megabytes.
-
File
ini merupakan format yang belum terkompresi dan menggunakan sistem warna RGB
(Red, Green, Blue) dimana masing-masing warna pixelnya terdiri dari 3 komponen,
R, G, dan B yang dicampur menjadi satu.
-
File
BMP dapat dibuka dengan berbagai macam software pembuka gambar seperti ACDSee,
Paint, IrvanView dan lain-lain.
-
File
BMP tidak bisa (sangat jarang) digunakan di web (internet) karena ukurannya
yang besar.
Joint Photographic Expert Group (.JPEG/JPG)
-
Format
JPG merupakan format yang paling terkenal sekarang ini.
-
Hal
ini karena sifatnya yang berukuran kecil (hanya puluhan/ratusan KB saja), dan
bersifat portable.
-
File
ini sering digunakan pada bidang fotografi untuk menyimpan file foto. File
ini bisa digunakan di web (internet).
Graphics Interchange Format (.GIF)
-
Format
GIF ini berukuran kecil dan mendukung gambar yang terdiri dari banyak frame
sehingga bisa disebut sebagai gambar animasi (gambar bergerak).
-
Format
ini sering sekali digunakan di internet untuk menampilkan gambar-gambar di web.
Portable Network Graphics (.PNG)
-
Format
yang standar dan sering digunakan di internet untuk menampilkan gambar atau
pengiriman gambar. Ukuran file ini cukup kecil dan setara dengan ukuran gif
dengan kualitas yang bagus. Namun tidak mendukung animasi (gambar bergerak).
-
Sebenarnya
masih banyak format file gambar lain seperti TIFF (Tagged Image File Format),
ICO (Icon), EMF (Enchanced Windows Metafile), PCX, ANI (Animation), CUR
(Cursor), WBMP (WAP BMP), PSD (Adobe Photoshop Document), dan CDR (Corel Draw).
SUARA (SOUND)
Suara
adalah
fenomena fisik yang dihasilkan oleh getaran benda
getaran suatu benda yang berupa sinyal analog dengan amplitudo
yang berubah secara kontinyu terhadap waktu
Suara dihasilkan oleh getaran suatu benda. Selama bergetar,
perbedaan tekanan terjadi di udara sekitarnya. Pola osilasi yang terjadi
dinamakan sebagai “GELOMBANG”. Gelombang mempunyai pola sama yang berulang
pada interval tertentu,yang disebut sebagai “PERIODE”.
Contoh suara periodik : instrument musik, nyanyian burung,
dll
Contoh suara nonperiodik : batuk, percikan ombak, dl
|
Suara berkaitan erat dengan:
1. Frekuensi
- Banyaknya periode dalam 1
detik
- Satuan : Hertz (Hz)
atau cycles per second (cps)
Berdasarkan frekuensi,
suara dibagi menjadi:
Infrasound 0Hz – 20 Hz
Pendengaran manusia 20Hz – 20 KHz
Ultrasound 20KHz
– 1 GHz
Hypersound 1GHz
– 10 THz
Manusia membuat suara
dengan frekuensi : 50Hz – 10KHz.
Sinyal suara musik memiliki
frekuensi : 20Hz – 20Khz.
Sistem multimedia
menggunakan suara yang berada dalam range pendengaran manusia.
Suara yang berada pada
range pendengaran manusia sebagai “AUDIO”, dan gelombangnya sebagai
“ACCOUSTIC SIGNALS”. Suara diluar range pendengaran manusia dapat dikatakan
sebagai “NOISE” (getaran yang tidak teratur dan tidak berurutan dalam
berbagai frekuensi, tidak dapat didengar manusia).
2. Amplitudo
- Keras lemahnya bunyi atau tinggi rendahnya gelombang.
- Satuan amplitudo adalah decibel (db)
- Bunyi mulai dapat merusak telinga jika tingkat volumenya lebih besar dari 85 dB dan pada ukuran 130 dB akan mampu membuat hancur gendang telinga
3. Velocity
- Kecepatan perambatan gelombang bunyi sampai ke telinga pendengar.
- Satuan yang digunakan : m/s
- Pada udara kering dengan suhu 20 °C (68 °F)m kecepatan rambat suara sekitar 343 m/s
REPRESENTASI SUARA
Gelombang suara analog tidak dapat langsung
direpresentasikan pada komputer. Komputer mengukur amplitudo pada satuan waktu
tertentu untuk menghasilkan sejumlah angka. Tiap satuan pengukuran ini
dinamakan “SAMPLE”.
ANALOG TO DIGITAL CONVERSION (ADC)
Adalah proses mengubah amplitudo gelombang bunyi ke dalam
waktu interval tertentu (disebut juga sampling), sehingga menghasilkan
representasi digital dari suara. Sampling rate : beberapa gelombang yang
diambil dalam satu detik.
Contoh :
jika kualitas CD Audio dikatakan memiliki frekuensi sebesar 44100
Hz, berarti jumlah sample sebesar 44100 per detik.
DIGITAL TO ANALOG CONVERTER (DAC)
Adalah proses mengubah digital audio menjadi sinyal analog.
DAC biasanya
hanya menerima sinyal digital Pulse Code Modulation (PCM).
PCM adalah representasi digital dari sinyal analog, dimana gelombang disample
secara beraturan berdasarkan interval waktu tertentu, yang kemudian akan diubah
ke biner. Proses pengubahan ke biner disebut Quantisasi.
BERBAGAI FORMAT AUDIO
AAC (Advanced Audio Coding) [ .m4a ]
AAC bersifat lossy compression (data hasil kompresi tidak
bisa dikembalikan lagi ke data sebelum dikompres secara sempurna, karena
setelah dikompres terdapat data-data yang hilang). AAC merupakan audio codec
yang menyempurnakan MP3 dalam hal medium dan high bit rates.
Cara kerja:
1. Bagian-bagian sinyal yang tidak relevan dibuang.
2. Menghilangkan bagian-bagian sinyal yang redundan.
3. Dilakukan proses MDCT (Modified Discret Cosine Transform)
berdasarkan tingkat kekompleksitasan sinyal.
4. Adanya penambahan Internal Error Correction.
5. Kemudian, sinyal disimpan atau dipancarkan.
Kelebihan AAC dari MP3:
- Sample ratenya antara 8 Hz – 96 kHz, sedangkan MP3 16 Hz – 48 kHz.
- Memiliki 48 channel.
- Suara lebih bagus untuk kualitas bit yang rendah (dibawah 16 Hz).
Software pendukung AAC :
- IPod dan Itunes, Winamp.
- Handphone : Nokia N91, Sony Ericsson W800, dan Motorola ROKR E1.
Hardware pendukung AAC:
Play Station Portable (PSP) pada Agustus 2005.
WAVEFORM AUDIO [ .WAV ]
- WAV adalah format audio standar Microsoft dan IBM untuk PC.
- WAV biasanya menggunakan coding PCM (Pulse Code Modulation)
- WAV adalah data tidak terkompres sehingga seluruh sampel audio disimpan semuanya di harddisk.
- Software yang dapat menciptakan WAV dari Analog Sound misalnya adalah Windows Sound Recorder.
- WAV jarang sekali digunakan di internet karena ukurannya yang relative besar.
- Maksimal ukuran file WAV adalah 2GB.
Audio Interchange File Format [.AIF]
- Merupakan format standar Macintosh.
- Software pendukung: Apple QuickTime
Audio CD [.cda]
- Format untuk mendengarkan CD Audio
- CD Audio stereo berkualitas sama dengan PCM/WAV yang memiliki
sampling rate 44100 Hz, 2
Channel (stereo) pada 16 bit.
- Durasi = 75 menit dan dynamic range = 95 dB.
Mpeg Audio Layer 3 [.mp3]
- Merupakan file dengan lossy compression.
- Sering digunakan di internet karena ukurannya yang cukup kecil dibandingkan ukuran audio file yang tidak terkompresi.
- Distandarisasi pada tahun 1991.
- Kompresi dilakukan dengan menghilangkan bagian-bagian bunyi yang kurang berguna bagi pendengaran manusia.
- Kompresi mp3 dengan kualitas 128 bits 44000 Hz biasanya akan menghasilkan file berukuran 3-4 MB, tetapi unsur panjang pendeknya lagu juga akan berpengaruh.
- Software pemutar file mp3 : Winamp.
- Software encoder : LAME (Lame ain’t MP3 Encoder), sebuah encoder mp3 open source dan freeware yang dibuat oleh Mike Cheng pada awal tahun 1998.
- Macam-macam bit rate: 32, 40, 48, 56, 64, 80, 96, 112, 128, 160,
- 192, 224, 256 and 320 kbit/s
MIDI (Music Instrument Digital Interface)
Standard yang dibuat oleh perusahaan alat-alat musik
elektronik berupa serangkaian spesifikasi agar berbagai instrumen dapat
berkomunikasi.
MIDI = format data digital
Interface MIDI terdiri dari 2 komponen:
1. Perangkat Keras
Hardware yang terhubung ke peralatan (alat instrumen /
komputer)
2. Data Format
Pengkodean informasi
spesifikasi instrument
awal / akhir nada
frekuensi
volume suara
MIDI device (mis. synthesizer) berkomunikasi melalui channel
piranti standard memiliki 16 channel
128 macam instrumen (termasuk noise effect)
mis : 0 Accoustic piano
12
Marimba
40
Violin
1 channel dapat memainkan 3 – 16 note
Komponen-Komponen MIDI device
a. Sound generator ? pembangkit suara synthesizer
b. Microprocessor ? mengirim / menerima MIDI message
c. Keyboard ? mengontrol synthesizer secara langsung
d. Control Panel ? mengatur fungsi-fungsi selain nada dan
durasi (volume,jenis suara, dll)
e. Auxiliary Controllers ? memanipulasi nada (modulation,
pitch, dll)
f.
Memory
VIDEO
Pengertian Video
Video adalah teknologi untuk menangkap, merekam, memproses,
mentransmisikan dan menata ulang gambar bergerak. Biasanya menggunakan film seluloid, sinyal
elektronik, atau media digital. Berkaitan dengan “penglihatan dan pendengaran”
Digital video
Adalah
jenis sistem video recording yang bekerja menggunakan sistem digital dibandingkan
dengan analog dalam hal representasi videonya. Biasanya digital video direkam
dalam tape, kemudian didistribusikan melalui optical disc, misalnya VCD dan
DVD.
Salah
satu alat yang dapat digunakan untuk menghasilkan video digital adalah
camcorder, yang digunakan untuk merekam gambar-gambar video dan audio,
sehingga sebuah camcorder akan terdiri dari camera dan recorder.
Macam-macam
camcorder: miniDV, DVD camcorder, dan digital8.
Camcorder terdiri dari 3 komponen:
·
Lensa : untuk mengatur banyak cahaya, zoom, dan kecepatan shutter
·
Imager : untuk melakukan konversi cahaya ke sinyal electronic
video
·
Recorder : untuk menulis
sinyal video ke media penyimpanan (seperti magnetic videotape)
Beberapa jenis VGA untuk video digital:
- CGA (Color Graphics
Array):
Menampung 4 colors dengan
resolusi 320 pixels x 200 pixels.
- EGA (Enhanced
Graphics Array)
Menampung 16
colors dengan resolusi 640 pixels x 350 pixels.
- VGA (Video Graphics
Array
Menampung 256
colors dengan resolusi 640 pixels x 480 pixels.
- XGA (Extended
Graphics Array)
·
Menampung
65000 colors dengan resolusi 640 x 480
·
Menampung
256 colors dengan resolusi 1024 x 768
- SVGA (Super VGA)
Menampung 16
juta warna dengan resolusi 1024 x 768
Beberapa format video:
1. Digital Video Compressed
- CCIR-601 untuk broadcast tv.
- MPEG-4 untuk video online
- MPEG-2 untuk DVD dan SVC
- MPEG-1 untuk VCD
2. Analog / Tapes Video
- Betacam: format untuk broadcast dengan kualitas tertinggi.
- DV dan miniDV untuk camcorder
- Digital 8 dibuat oleh Sony tahun 1990-an, mampu menyimpan video selama 60-90 menit.
3. ASF (Advanced
System Format)
- Dibuat oleh Microsoft sebagai standar audio/video streaming format
- Bagian dari Windows Media framework
- Format ini tidak menspesifikasikan bagaimana video atau audio harus di encode, tetapi sebagai gantinya menspesifikasikan struktur video/audio stream. Berarti ASF dapat diencode dengan codec apapun.
- Dapat memainkan audio/video dari streaming media server, HTTP server, maupun lokal.
- Beberapa contoh format ASF lain adalah WMA dan WMV dari Microsoft.
- Dapat berisi metadata seperti layaknya ID3 pada MP3
- ASF memiliki MIME “type application/vnd.ms-asf” atau “video/x-ms-asf”.
- Software : Windows Media Player
4. MOV (Quick Time)
- Dibuat oleh Apple
- Bersifat lintas platform.
- Banyak digunakan untuk transmisi data di Internet.
- Software: QuickTime
- Memiliki beberapa track yang terdiri dari auido, video, images, dan text sehingga masing-masing track dapat terdiri dari file-file yang terpisah.
5. MPEG (Motion Picture Expert Group)
·
Merupakan
file terkompresi lossy.
·
MPEG-1
untuk format VCD dengan audio berformat MP3, beresoluasi 352x240, hanya
mensupport progressive scan video.
·
MPEG-2
digunakan untuk broadcast, siaran untuk direct-satelit dan cable tv, support
interlaced format, digunakan dalam/pada HDTV dan DVD video disc.
·
MPEG-4
digunakan untuk streaming, CD distribution, videophone dan broadcast
television, mendukung digital rights management.
6. DivX
·
Salah
satu video codec yang diciptakan oleh DivX Inc.
·
Terkenal
dengan ukuran filenya yang kecil karena menggunakan MPEG4 Part 2 compression.
·
Versi
pertamanya yaitu versi 3.11 diberi nama “DivX ;-)”
·
DivX
bersifat closed source sedangkan untuk versi open sourcenya adalah XviD yang
mampu berjalan juga di Linux.
7. Windows Media
Video (WMV)
- Codec milik Microsoft yang berbasis pada MPEG4 part 2
- Software: Windows Media Player, Mplayer, FFmpeg.
- WMV merupakan gabungan dari AVI dan WMA yang terkompres, dapat berekstensi wmv, avi, atau asf.
A
ANIMATION
Animation adalah “illusion of motion” yang dibuat dari image statis
yang ditampilkan secara berurutan. Pada video atau film, animasi merancu pada
teknik dimana setiap frame dalam film dibuat secara terpisah. Frame bisa
dihasilkan dari komputer, dari fotografi atau dari gambar lukisan. Ketika
frame-frame tersebut digabungkan, maka terdapat ilusi perubahan gambar, sesuai
dengan teori yang disebut dengan “persistance of vision”
Jenis-jenis Animasi
1. Animasi Cel
- Kata cel berasal dari kata “celluloid” yang merupakan materi yang digunakan untuk membuat film gambar bergerak pada tahun-tahun awal animasi.
- Sekarang material film dibuat dari
asetat (acetate)
- Masing-masing sel merupakan bagian yang terpisah, misalnya antara obyek dengan latar belakangnya, sehingga dapat saling bergerak mandiri. Misalnya seorang animator akan membuat animasi orang berjalan, maka langkah pertama dia akan menggambar latar belakang, kemudian karakter yang akan berjalan di lembar berikutnya, kemudian membuat lembaran yang berisi karakter ketika kaki diangkat, dan akhirnya karakter ketika kaki dilangkahkan.
|
- Animasi Frame adalah bentuk animasi paling sederhana. Contohnya ketika kita membuat gambar-gambar yang berbeda- beda gerakannya pada sebuah tepian buku kemudian kita buka buku tersebut dengan menggunakan jempol secara cepat maka gambar akan kelihatan bergerak.
- Dalam sebuah film, serangkaian frame bergerak dengan kecepatan minimal 24 frame per detik agar tidak terjadi jitter.
3. Animasi Sprite
- Pada animasi sprite, gambar digerakkan dengan latar belakang yang diam. Sprite adalah bagian dari animasi yang bergerak secara mandiri, seperti misalnya: burung terbang, planet yang berotasi, bola memantul, ataupun logo yang berputar.
- Dalam animasi sprite yang dapat kita edit adalah animasi dari layar yang mengandung sprite, kita tidak dapat mengedit bagian dalam yang ditampilkan oleh layar untuk masing-masing frame seperti pada animasi frame.
4. Animasi Path
- Animasi path adalah animasi dari obyek yang bergerak sepanjang garis kurva yang ditentukan sebagai lintasan.
- Misalnya dalam pembuatan animasi kereta api, persawat terbang,burung dan lain-lain yang membutuhkan lintasan gerak tertentu.
- Pada kebanyakan animasi path dilakukan juga efek looping yang membuat gerakan path terjadi secara terus menerus.
5. Animasi Spline
Spline adalah representasi matematis dari kurva. Sehingga
gerakan obyek tidak hanya mengikuti garis lurus melainkan berbentuk kurva.
6. Animasi Vektor
- Vektor adalah garis yang memiliki ujung-pangkal, arah, dan panjang.
- Animasi vektor mirip dengan animasi sprite, tetapi animasi sprite menggunakan bitmap sedangkan animasi vektor menggunakan rumus matematika untuk menggambarkan sprite-nya.
7. Animasi Character
- Animasi karakter biasanya terdapat di film kartun. Semua bagian dalam film kartun selalu bergerak bersamaan. Software yang biasa digunakan adalah Maya Unlimited.
- Contoh film kartun yang dibuat dengan Maya Unlimited adalah Toy Story dan Monster Inc.
MENGENAL ADOBE PHOTOSHOP CS3
Adobe Photoshop
adalah software pengolah gambar yang sangat powerfull dengan segala
fasilitasnya. Hasil gambar olah dengan Adobe Photoshop ini banyak dilihat di
berbagai website, brosur, koran, majalah, dan media lainnya.
Menyeleksi
Gambar
Menyeleksi berarti memilih bagian tertentu dari gambar. Dengan
seleksi kita dapat mengcopy, mengubah, menggeser, atau menambahkan efek kepada
bagian yang terseleksi tanpa mempengaruhi bagian lain.
Ada tiga cara
menyeleksi yaitu:
1. Marquee Tool, yaitu
menyeleksi dalam bentuk kotak, elips, row, dan kolom
2. Lasso Tool, untuk
menyeleksi dalam bentuk bebas, poligonal atau kekontrasan gambar (Magnetic
Lasso Tool).
3. Magic Wand Tool, untuk
menyeleksi berdasarkan persamaan warna.
Tipe seleksi ada dua (dapat dipilih
pada Option Bar), yaitu:
1. Normal, memiliki
pinggiran yang tajam.
2. Feather, memiliki
pinggiran yang halus atau kabur.
Marquee
Tool
Lasso
Tool
Magic
Wand Tool
Rectangular Marquee Tool
Gunakan rectangular marquee tool untuk
memotong gambar dalam bentuk kotak. Gunakan menu Select -> Transform
Selection untuk mengubah seleksi dan menu Select -> Feather untuk mengatur
ketajaman pinggiran potongan.
Elliptical Marquee Tool
Digunakan untuk membuat seleksi elips atau
lingkaran. Anda dapat menggunakan Select -> Transform Selection (atau klik
kanan) untuk mengubah bidang yang mau diseleksi. Gunakan menu Select ->
Feather untuk mengatur ketajaman tepi gambar. Gunakan Select -> Inverse
untuk membalik seleksi.
Lasso Tool
Seleksi ini digunakan untuk menyeleksi bentuk bebas dengan mouse.
Polygonal Lasso Tool
Polygonal Lasso Tool digunakan untuk
menyeleksi gambar yang memiliki tepi garis lurus, misalnya piramida pada gambar
2.5. Jika tombol Alt ditekan maka Polygonal Lasso Tool akan berfungsi seperti
Lasso Tool biasa. Contoh gambar hasil seleksi piramida diperkecil dan
diletakkan pada sudut kanan bawah.
Magnetic Lasso Tool
Magnetic Lasso Tool penggunaanya cukup mudah,
karena dengan tool ini seleksi gambar akan secara otomatis membuat garis
seleksi pada gambar yang berwarna kontras.
Magic Wand Tool
Magic wand tool akan menyeleksi gambar yang memiliki warna sama.
Crop Tool
Crop tool digunakan untuk menghilangkan
bagian yang tidak diseleksi. Contoh penggunaanya di sini digunakan untuk
memperbaiki hasil scan yang miring.
Healing Brush Tool
Healing Brush Tool digunakan untuk
memperbaiki gambar pada bagian tertentu. Aktifkan tool ini, kemudian tekan Alt
+ Klik pada objek pada bagian yang tidak berkeriput, kemudian klik pada bagian
yang keriputnya ingin dihilangkan.
Spot Healing Brush Tool
Spot Healing Brush Tool digunakan untuk
memperbaiki kerusakan gambar. Di sini Anda tidak perlu menentukan area yang
akan digunakan sebagai patokan, karena akan secara otomatis terpilih dari area
di sekitarnya. Misalnya digunakan untuk menghilangkan keretakan pada patung
Patch Tool
Patch Tool digunakan untuk memperbaiki
gambar. Tool ini dibuat dengan cara membuat selection dengan mouse atau dengan
menahan tombol ALT untuk menghasilkan bentuk poligonal. Selanjutnya drag ke
daerah yang akan dijadikan patokan perbaikan.
Red Eye Tool
Red Eye Tool digunakan untuk memperbaiki warna merah pada mata.
Clone Stamp Tool
Clone Stamp Tool digunakan untuk membuat
duplikat area pada gambar, atau yang disebut cloning. Tekan ALT pada objek yang
akan dikloning, kemudian gunakan mouse pada area tempat objek baru mau
diletakkan.
Background Eraser Tool
Tool ini digunakan untuk menghapus background yang memiliki
kemiripan warna. Misalnya digunakan untuk menghapus background langit pada
gambar kupu-kupu.
Magic Eraser Tool
Seperti Background Eraser Tool, tool ini akan
menghapus area dengan warna sama, namun efeknya adalah ke seluruh gambar, bukan
hanya area yang diklik.
Color
Replacement Tool
Color Replacement Tool akan mengubah warna gambar tanpa mengubah
bentuk dari gambar tersebut. Tool ini akan secara otomatis hanya mengubah area
dengan warna sama menjadi warna lain yang dikehendaki.
Paint
Bucket Tool digunakan untuk mengganti background yang memiliki warna sama atau
mirip. Background dapat diganti dengan pattern.
Gradient Tool
Gradient tool digunakan untuk menghasilkan warna gradasi. Jangan
lupa lakukan seleksi terlebih dahulu bagian mana yang akan diisi warna gradasi.
Jika tidak, maka seluruh kanvas terisi dengan gradasi.
Brush Tool
Brush Tool digunakan sebagai kuas dalam mengambar dengan mouse.
Atur besar kecilnya brush, hardness, opacity, dan flow. Bush Tool dapat juga
bekerja pada mode Air Brush.
Brightness/Contrast
Brightness digunakan untuk mengatur kecerahan gambar. Contrast
digunakan untuk mengatur ketajaman gambar. Gunakan menu Image -> Adjustment
-> Brightness/Contrast.
Level
Level berfungsi mirip dengan Brightness/Contrast namun lebih
fleksible karena warna dapat diatur warna gelap, warna menengah, dan warna
terang. Level dapat bekerja pada selection atau seluruh kanvas. Gunakan menu
Image -> Adjustment -> Level.
Curves
Curves bekerja seperti level, namun Anda mengatur warna RGB dalam
bentuk curva. Gunakan menu Image -> Adjustment -> Curves. Curva dapat
diatur otomatis, mode RGB atau diatur sendiri-sendiri untuk tiap-tiap warna.
Color Balance
Melalui menu Image -> Adjustment -> Color Balance kita dapat
mengatur keseimbangan warna.
Photo Filter
Photo filter digunakan untuk memberikan filter pada gambar. Mirip
seperti filter yang diletakkan di depan lensa kamera. Gunakan menu Image ->
Adjustment -> Photofilter.
Replace Color
Replace Color digunakan untuk mengganti warna tertentu dalam
gambar, sedangkan warna yang lain tidak ikut berubah. Misalnya untuk mengganti
warna apel dengan tanpa mengubah warna background. Gunakan menu Image ->
Adjusments -> Replace Color.
Hue/Saturation
Hue/Saturation digunakan untuk mengganti warna pada keseluruhan
gambar/seleksi. Hue adalah warna, sedangkan Saturation adalah tebal/tipisnya
warna. Gunakan tool ini melalui Image -> Adjustment -> Hue/Saturation.
Perubahan warna dapat diatur pada chanel master, atau tiap-tiap warna.
Match Color
Match
Color akan menyamakan warna gambar source kepada gambar yang akan diubah.
Misalnya di sini akan diubah gambar danau3.jpg, menjadi suasana matahati terbit
seperti gambar acuan. Gunakan tool ini melalui menu Image -> Adjustment
-> Match Color.
0 komentar:
Posting Komentar